fbpx

Kamis, 3 Januari 2019

sitindaonNEWS.com - zul abrum sitindaon

Medan - Melanjutkan cerita keluarga suasana tahun baru, kali ini kita bagikan cerita tentang antara anak dan orang tua. Ini cerita nyata yang kami rekam dalam pertemuan keluarga dalam suasana tahun baru. Dan berikutnya akan kita bagi cerita soal hibah atau warisan yg terjadi dalam keluarga batak.

Ada cerita Op. Sitali boru

 

Op. Sitali boru sudah mabalu atau menjanda dengan usia 81 tahun, tinggal di kampung Tarutung sendirian dan sudah sakit-sakitan.

Anak yang lain tinggal di perantauan, ada di Medan dan di Jakarta.

Anak-anaknya di perantauan semua sukses karier dan ekonomi.
Yg di Medan sebut namanya Bapak si Tali dan di Jakarta Bapak si Tukkot.

Bapak si Tali punya 4 orang anak, yaitu si Tali dan 3 orang adiknya.
Semua sudah menikah dan punya anak.

Demikian juga bapak si Tukkot sudah punya menantu dan cucu juga.

Biasanya orang Batak di kampung, selalu kumpul bersama-sama dengan orang tua untuk merayakan Tahun Baru, demikian juga bapak si Tali dan bapak si Tukkot selalu pulkam membawa anak-anaknya.

Tetapi setelah Bapak si Tali dan Bapak si Tukkot sudah punya menantu dan cucu, mereka tidak pernah lagi pulkam untuk merayakan Tahun Baru dengan ibunya yaitu Op. si Tali di kampung.

Bapak si Tali dan Bapak si Tukkot bilang sama ibunya tidak bisa lagi bertahun baru bersama di kampung karena membuat acara tahun baru bersama anak menantu dan cucunya di Medan dan di Jakarta.

Tidak pernah ada niat bapak si Tali dan bapak si Tukkot membawa anak menantu dan cucunya untuk bertahun baru dikampung bersama mamaknya.

Tinggallah Op. si Tali sendirian lanok-lanokon menyambut Tahun Baru di temani cicak yang merayap di dinding kayu rumahnya duduk dipinggir tataring manutung gulamo untuk lauk makan malam sambil menghangatkan badan.

Ngeri nai puang namangolu on, ditinggalkan anak sendiri karena si anak sudah punya anak menantu dan cucu.

Hukum alam akan terjadi, apa yg kamu tabur akan kamu tuai juga. Karena Bapak si Tali dan Bapak si Tukkot membiarkan ibunya sendirian, maka satu saat nanti Bapak si Tali dan Bapak si Tukkot juga akan ditinggalkan anak-anaknya kelak jika anak-anaknya sudah punya menantu dan cucu kelak.

Jangan di tiru ya...


Add comment


Security code
Refresh