Toko kue Tous Les Jours di Mal Pacific Place, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (22/11/2019). - TRIBUNJAKARTA.COM/ANNAS FURQON HAKIM
Pengumuman larangan membuat tulisan ucapan di kue dengan kalimat yang bertentangan dengan syariat Islam ternyata bukan cuma di toko kue Tous Les Jours cabang Pacific Place.
HRD Tous Les Jours, Diska, mengatakan pengumuman larangan itu juga terdapat di cabang lainnya.
"Sejauh ini ada dua ya. Satu lagi di mal Kota Kasablanka," kata Diska saat ditemui di Pacific Place, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (22/11/2019).
Saat ini, lanjut dia, manajemen juga masih melakukan investigasi terhadap para karyawan Tous Les Jours cabang Mall Kota Kasablanka.
"Masih proses investigasi dan pemeriksaan CCTV," jelas Diska.
Sebelumnya, pengumuman larangan yang viral di media sosial berisi beberapa poin. Berikut isi pengumuman itu.
Store tidak boleh menulis di atas cake atau ucapan atau sesuatu yang bertantangan dengan syariat Islam seperti:
1. Ucapan Selamat haru besar agama, misal : Natal, Imlek dll.
2. Perayaan yang tidak sesuai syariat Islam, misal : Valentine, Halloween dll
Store diperbolehkan menulis di atas cake ucapan seperti :
1. Ucapan untuk selamat hari jadi, misalkan pernikahan, promosi jabatan, dst.
2. Perkataan yang tidak bertentangan dengan syariat Islam, misal I Love U, you're the best.
Diketahui, media sosial diramaikan dengan sebuah foto yang berisi tentang aturan untuk penulisan ucapan di atas kue harus sesuai dengan syariat islam.
Setelah foto tersebut viral, pihak manajemen Tous les Jours akhirnya buka suara.
Waralaba perusahaan kue asal Korea Selatan itu memberikan klarifikasi terkait viralnya peraturan penulisan ucapan pada kuenya tersebut, Jumat (22/11/2019) siang.
Dikutip dari Instagram Tous les Jours Indonesia, berikut klarifikasi yang diberikan manajemen Tous les Jours:
"Perihal pemberitaan yang saat ini sedang berkembang berikut adalah pemberitahuan resmi dari management TOUS les JOURS Indonesia" tulis @touslesjoursid.
Pengumuman Klarifikasi
Jakarta, 22 November 2019
Sehubungan dengan beredarnya video, foto dan/atau informasi lainnya tentang "Peraturan Penulisan Ucapan Cake" yang terjadi di salah satu outlet kami.
Dengan ini manajemen Tours le Jours Indonesia menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:
1. Bahwa terkait peraturan penulisan ucapan cake sebagaimana yang terlihat pada video, foto, dan/atau informasi lainnya yang sedang ramai beredar;
Bukan merupakan peraturan resmi yang dikeluarkan oleh manajemen kami;
2. Bahwa dalam menjalankan kegiatan usaha kami di Indonesia, kami sangat mengedepankan toleransi keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan/atau antar golongan;
3. Kami mohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyaman yang terjadi.
Dan kami sangat berterima kasih atas dukungan serta kepercayaan semua pihak kepada Tous le Jours selama ini.
Demikian klarifikasi ini kami sampaikan.
Atas perhatian dan kerja sama semua pihak, kami ucapkan terima kasih.
Hormat Kami,
Manajemen Tous les Jours Indonesia.
Dikutip dari Wartakota, peraturan penulisan ucapan kue yang ramai itu pertama kali diketahui melalui media sosial.
PERATURAN PENULISAN UCAPAN CAKE
Referensi: Sistem Jaminan Halal-Produk-Profil produk tidak boleh menjual sesuatu yang tidak sesuai syariat Islam.
Store tidak boleh menulis di atas cake ucapan atau sesuatu yang bertentangan dengan syariat Islam seperti
1. Ucapan Selamat hari besar agama, misal: Natal, Imlek dll
2. Perayaan yang tidak sesuai syariat Islam, misal: valentine, haloween, dll
Store tidak diperbolehkan menulis di atas cake ucapan seperti:
1. Ucapan selamat untuk hari jadi, misalkan pernikahan, promosi jabatan, dst
2. Perkataan yang tidak bertentangan dengan syariat Islam, misal: I Love U, you're the best.
Tous les Jours Indonesia (Instagram/touslesjoursid)
Setelah itu, warganet pun ramai berkomentar mengenai peraturan tersebut.
"Selamat, anda barusaja kehilangan 1 org pelanggan, yaitu saya," komentar akun @tirtabuana_budiman dalam salah satu postingan @touslesjoursid.
"Kue sekelas Korea bisa2nya ada peraturan kek gitu. Jadi mikir 2 kali kalo beli lagi disitu @touslesjoursid," tulis akun @chiccoartt.
"Kalau serentak begini pasti resmi dari manajemen; jgn ngeles & nyalahin karyawan kecil dong, uda terpapar radikalisme ini toko roti, gak berhak hidup di sini!" kata @GunRomli di akunnya.
Artikel ini telah di edit Sitindaon News.
Sumber: https://jakarta.tribunnews.com